Novie Amalia Penabrak Polisi
Warga di sekitar Plaza Gajah Mada pada hari Kamis 11 Oktober 2012 pukul 17.30 sore tadi geger setelah melihat pengendara mobil Honda Jazz warna merah melaju kencang. Saat mobil berbelok, mobil dengan nomor polisi B 1864 POP itu tetap tancap gas.
Karena tidak bisa mengendalikan, mobil itu menabrak pedagang kopi dan somai. Diketahui, pengendara itu bernama Novi Amalia (25). Melihat kejadian itu, seorang anggota polisi bernama Aiptu Sugiyanto langsung mendatangi mobil tersebut.
Saat hendak ditangkap, bukannya keluar dari mobil, Novi malah menabrakkan mobilnya ke polisi. Sugiyono yang berada di depan mobil langsung berada di atas kap dan terbawa hingga 50 meter.
Mobil itu baru berhenti setelah menabrak mikrolet. Honda Jazz itu langsung rusak di bagian bampernya, kemudian tubuh Sugiyanto terpelanting dan kaki kanannya mengalami luka.
"Dirinya mengaku alami halusinasi seolah-olah disuruh melepaskan pakaian. Kemudian membuang dompet, HP dan yang tertinggal hanya bikininya dan terus melaju dan kemudian merasa pusing, oleng dan tabrak petugas," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Jumat (12/10/2012)
 |
| Mikrolet yang ditabrak Novi |
Novi yang diduga mabuk rupanya tetap tidak berhenti. Dia malah kembali tancap gas. Karena melarikan diri, beberapa petugas kepolisian kemudian mengejarnya dengan sepeda motor.
Pelarian Novi baru terhenti di lampu merah Olimo, Tamansari, Jakarta Barat. Mobil Novi tidak bisa bergerak karena di depan dan belakangnya ada mobil.
Polisi kemudian menangkap. Penangkapan ini sempat mendapat perlawanan dari Novi. "Saat dalam ditangkap, pengemudi dalam kondisi mabuk. Saat ditangkap, pengemudi hanya mengenakan celana dalam dan bra," kata Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Barat AKP Rahmat Dahlizar, di Mapolsek Taman Sari, Jakarta Barat, Kamis (11/10).
Novi kemudian dibawa ke Polsek Tamansari. Setibanya di Polsek, Novi tetap saja mengamuk saat diperiksa. Untuk menenangkan, petugas kepolisian akhirnya memberikan obat penenang agar tidak terus berteriak.
Novi keluar dari ruang pemeriksaan dalam keadaan pingsan. Rencananya Novi akan dibawa ke RS Husada yang lokasinya tidak jauh dari Polsek Tamansari. "Di RS Husada nanti untuk menenangkan Novi," kata Kanit Lantas Polsek Taman Sari, Kompol Sukarno.
Nama lengkapnya Novi Amalia, tinggal di kawasan Penjaringan Jakarta Utara. Dia lahir di Medan tanggal 10 Desember 1987. Dalam akte keluarga, Novi juga disebut sudah menikah. Tapi tidak disebutkan nama suaminya. Hanya ada nama ayah dan ibunya saja dalam akte itu, Suhardi dan Asmawati.
Banyak fotonya bertebaran di internet. Sebagian besar foto Novi dengan bikini dan lingerie. Dia kelihatan cantik dengan rambut panjangnya. Kakinya yang jenjang dihiasi tato kupu-kupu.
Sebelum menabrak 7 orang, Novi Amalia (25) sopir stres yang mengendarai Honda Jazz merah hanya dengan bra dan celana dalam dan membuang dompet serta handphone.
Setelah dibawa ke kantor Polsektro Tamansari, Novi kembali bikin ulah. Novi menggebrak meja dan menjerit-jerit. Butuh beberapa polisi wanita untuk memenangkan Novi. Gadis cantik yang bertato di pergelangan kakinya ini pun dipinjami baju oleh Polwan. Novi sempat menolaknya dan melempar-lemparkan baju yang diberikan Polwan.
Novi kemudian dibawa ke RS Husada untuk tes urine dan tes darah. Polisi mencari tahu apakah tindakan nekatnya dilakukan di bawah pengaruh alkohol atau minuman keras. Novi sempat menolak dan melawan saat akan tes urine. Butuh tiga jam untuk melakukan dua tes itu. Polisi pun belum mau mengungkapkan apa hasilnya.
 |
| Mobil Honda Jazz pelaku penabrakkan |
Seorang fotografer majalah pria dewasa yang mengaku kenal Novi. Dia membenarkan kalau wanita kelahiran Medan itu seorang foto model dan tengah stres karena ditinggal sang kekasih. Di kalangan fotografer majalah itu, Novi dikenal sosok yang ramah. "Orangnya baik. Ramah sama semua orang kalau lagi main ke kantor," ujarnya.
Anehnya saat mengemudi Novi hanya mengenakan bra dan celana dalam. Model yang fotonya sering menghiasi majalah pria dewasa ini juga kelihatan setengah sadar. Saat ditangkap, Novi mengancam polisi sambil marah-marah.
Di tengah maraknya berita tersebut, kini beredar foto Novi di kalangan wartawan. Foto tersebut tersebar melalui BlackBerry. Dalam foto itu, Jumat (12/10) Novi itu hanya mengenakan bra warna biru dan tipis.
Rambut Novi itu nampak berantakan dan basah dalam foto tersebut. Wajahnya juga menunjukkan keletihan. Foto tersebut hanya setengah badan sehingga yang terlihat hanya perut ke atas. Saat dikonfirmasi, Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Barat Akp Rahmat Dahlizar membenarkan bahwa wanita dalam foto tersebut adalah Novi Amalia.
"Iya itu foto dia (Novi) waktu diperiksa di Polsek Tamansari," terang Rahmat saat ditunjukan foto tersebut. Namun Rahmat mengaku tidak tahu siapa yang memotret Novi malam itu. "Memang dapat darimana fotonya," imbuhnya.
Sebagai sesama model majalah dewasa, Amel Alvi mengaku tahu sosok Novi. "Dia bukannya baru keluar dari penjara, eh tapi nggak tahu juga deh. Lupa-lupa ingat. Aku tahu orangnya tapi nggak kenal," ujar Amel saat dihubungi KapanLagi.com®, Jumat (12/10).
Meski telah melakukan tindakan nekat, Novi Amalia (25) ternyata dikenal sebagai model profesional dan nggak neko-neko di kalangan teman-temannya. Frangky, Fotografer majalah Popular, yang pernah memotret model dari Medan ini mengaku kaget mengetahui Novi menabrak orang dengan pakaian setengah bugil.
"Di Popular itu terakhir pemotretan dia tahun 2010. Tapi yang motret terakhir bukan aku. Aku sudah lama banget nggak motret. 5 tahun lalu lalu kalau nggak salah aku motret dia," ujarnya saat dihubungi melalui telepon Jumat (12/10).
Selama pemotretan, lanjut Frangky, Novi bekerja dengan profesional. "Baik kok anaknya. Dia juga model Popular juga. Profesional juga. Tapi ya kita kenalnya sebatas kerjaan doang. Kalau masalah pribadi kita nggak tahu," terangnya.
Mendengar kabar kecelakaan ternyata bukan hanya Franky yang kaget. "Dengar kejadian ini kaget. Nggak tahu aku dia pakai ekstasi atau enggak. Teman sekantor bertanya-tanya lama nggak kontak sama Popular. Kok tiba-tiba begini, nggak tahu kenapa," paparnya.
Novie sempat posting foto sesaat sebelum kecelakaan yang melukai tujuh orang di daerah Tamansari, Jakarta Selatan. Ia berada di dalam mobil warna merah dengan mengenakan t-shirt berwarna kuning, mengambil foto di belakang kemudi.
Tampak jelas mata Novie terlihat memerah, entah karena dalam keadaan sedih yang mendalam hingga menumpahkan air mata atau berada dalam pengaruh narkotika.
Sebelum terjadinya peristiwa kecelakaan Novi juga sempat nge-tweet. Fotomodel panas itu rupanya sedang galau. Hal itu terlihat di akun Twitter-nya. Di media sosial itu, Novi kemarin menulis kegelisahannya. Novi mengetweet beberapa kali kata-kata yang menunjukkan kalau dia sedang stres berat.
Kegalauan Novi sudah terlihat sejak Rabu (10/10) dua hari lalu. Novi sudah terlihat gundah. Berikut tweet Novi sejak dua hari lalu:
"Sedih"
"Bingung"
"I don't like"
"Enggak tau mau arah ke mana"
"Kok bisa gini diem diem"
"enggk yang ngomong kan"
"Adohhhhhh"
"Ngapain coba?"
"Enggak ngerti kan jadi nya kyk gini,
"Adohhhh kok bisa diem diem an gini,
"Tu kan bingung lagi,kaget lagi kan"
(merdeka.com)
